Now South Korea Issue Travel Warning in the Philippines!

Now South Korea Issue Travel Warning in the Philippines! Sebuah peringatan keamanan dikeluarkan oleh kedutaan besar Korea Selatan untuk warganya yang berada di Filipina. Aksi penikaman yang menargetkan turis Korea marak terjadi di sana.

Dilansir dari Korea Times pada Rabu (21/8), seorang turis asal Korea ditikam dan terluka saat dirampok oleh dua orang penyerang di Angeles City, Filipina. Kota tersebut merupakan tujuan wisata populer di Filipina.

Now South Korea Issue Travel Warning in the Philippines!

Korban mengalami luka ringan dan dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan. Kondisinya stabil dan nyawanya tidak dalam bahaya. Korban sekarang telah bersiap untuk kembali ke Korea.

Baru-baru ini terjadi serentetan insiden kekerasan keamanan yang menargetkan warga Korea.

Pada akhir bulan Mei, Ada seorang pria Korea yang berusia 60-an terluka parah dalam insiden pencopetan di Angeles dan meninggal sekitar 10 hari kemudian.

Pada bulan November tahun lalu, seorang pria Korea berusia 50-an ditikam oleh dua orang penyerang yang mencuri dompetnya sebelum melarikan diri di pusat kota Angeles.

Hanya dua bulan sebelumnya, pada bulan September, seorang pria bersenjata menyerbu sebuah restoran Korea di kota tersebut, mencuri uang tunai dan barang-barang berharga sebelum melarikan diri.

Menanggapi lonjakan kejahatan dengan kekerasan baru-baru ini di Kota Angeles, Kedutaan Besar Korea telah mengeluarkan peringatan keamanan yang mendesak warga negara Korea di daerah tersebut untuk melakukan tindakan pencegahan ekstra. Kedutaan menekankan ancaman kejahatan kekerasan yang melibatkan senjata mematikan selain kejahatan kecil seperti pencopetan.

Peringatan tersebut merekomendasikan untuk sebisa mungkin tidak keluar di malam hari, menghindari gang-gang yang sepi dan tetap berada di jalan utama saat keluar rumah. Kedutaan korea juga merekomendasikan untuk turis dapat menggunakan taksi atau layanan berbagi tumpangan seperti Grab daripada berjalan kaki, bahkan untuk jarak dekat.

Selain itu, kedutaan juga memperingatkan agar tidak melawan perampok bersenjata, karena ada beberapa kasus di mana seseorang mengalami cedera serius akibat perlawanan yang sembrono.

Warga negara Korea juga didesak untuk menjaga hubungan baik dengan penduduk setempat, termasuk supir, pembantu rumah tangga, dan karyawan, untuk menghindari konflik. Peringatan ini juga menekankan pentingnya menghormati hukum, budaya, dan adat istiadat setempat serta mendorong kewaspadaan dalam berinteraksi dan berperilaku.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *