Now Menpora Proud to 3 Indonesian Athletes Can Make Medals

Now Menpora Proud to 3 Indonesian Athletes Can Make Medals Menpora Medali Dari 3 Cabang Olahraga Telah Membuat Bangga Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengatakan perolehan satu medali perunggu dari cabang olahraga bulutangkis, serta masing-masing satu emas dari panjat tebing dan angkat besi di Olimpiade Paris 2024 telah memenuhi target.

“Kami sudah memperhitungkan bahwa bulutangkis, panjat tebing, dan angkat besi memang memiliki potensi,” kata Dito saat menyambut kepulangan atlet panjat tebing dan angkat besi peraih emas, Veddriq Leonardo dan Rizki Juniansyah, di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Selasa malam.

Ia menyatakan bahwa kedua atlet peraih emas tersebut berhak mendapatkan bonus masing-masing sebesar Rp6 miliar, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo.

Bapak Presiden Jokowi menemui saya di Ibu Kota Negara (IKN) dan mengatakan bonus untuk peraih medali emas sebesar Rp6 miliar, kata Dito.

Dia menjelaskan, nilai bonus tersebut naik dari Olimpiade Tokyo 2020 tiga tahun lalu yang sebesar Rp5,5 miliar untuk peraih medali emas.

Veddriq dan Rizki tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, bersama sejumlah rekan sesama peserta Olimpiade, dua atlet panjat tebing Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rajiah Sallsabillah, serta dua atlet angkat besi Rahmad Adi Mulyono dan Nurul Akmal.

Now Menpora Proud to 3 Indonesian Athletes Can Make Medals

Para atlet tersebut didampingi oleh Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024, Anindya Bakrie.

Mereka disambut oleh Dito Ariotedjo dan Anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC Member) Erick Thohir.

Rizki dan Veddriq mewakili Indonesia dalam upacara penutupan Olimpiade Paris 2024 pada Senin pagi.

Veddriq juga bergabung dengan kontingen Merah Putih yang berjumlah 15 orang, seperti dua orang perwakilan CdM Arkan Lukman dan Zaenal Asikin, Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Panjat Tebing Indonesia (PB FPTI) Yenny Wahid, pelatih panjat tebing Triyanto Budi Santosa, pelatih angkat besi Triyatno, dan rekan-rekan atlet Nurul Akmal, Rahmad Adi Mulyono, Desak Made Rita Kusuma Dewi, dan Rajiah Sallsabillah.

Veddriq terkejut disambut keluarga saat tiba di Indonesia

Atlet panjat tebing peraih medali emas Olimpiade Paris 2024, Veddriq Leonardo, kaget disambut keluarganya saat tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten, Selasa tengah malam.

Ia mengaku tidak tahu jika ibu, ayah, dan keluarga lainnya telah menyambut kepulangannya dari Paris, Prancis, karena sebelumnya berada di Pontianak, Kalimantan Barat.

“Ya, saya senang dan kaget juga, karena baru tahu kalau keluarga juga ikut menyambut di bandara,” kata Veddriq.

Selain terkejut dan senang, ia yang diwawancarai media menyatakan bahwa medali emas Olimpiade Paris ini sangat berkesan karena persiapannya sudah dilakukan sejak empat tahun lalu.

“Ya persiapannya sudah cukup lama, karena pemusatan latihan nasional (pelatnas) ‘kan ada empat tahun kurang lebih untuk persiapan Olimpiade ini,” ujar atlet kelahiran Pontianak, 27 tahun silam ini.

Veddriq mengungkapkan, pertandingan selama kualifikasi dari babak penyisihan, penyisihan, hingga final sangat berkesan baginya.

Hal itu karena semuanya begitu ketat sehingga sangat menguras tenaga dan pikiran untuk fokus.

Ia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang telah mendoakan dan mendukung perjuangannya di Olimpiade.

Para atlet tersebut juga didampingi oleh Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024, Anindya Bakrie.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *